Mitra Bijak

View Original

Omzet vs Profit vs Cash Flow, Mana yang Lebih Penting?

Dalam berbisnis, omzet, profit, dan cash flow adalah tiga hal yang saling berkaitan. Terkadang tanpa disadari, pebisnis hanya ingin memiliki omzet besar dengan hasil akhir profit yang sangat menguntungkan tanpa memperhatikan arus keluar-masuknya keuangan bisnis. Padahal bila bisa mengatur keuangan dengan jelas, tak hanya profit yang semakin untung namun juga strategi bisnis ke depannya menjadi lebih teratur dan jelas arahnya.⁣

Sebelum membahas lebih jauh, sebaiknya kenalan dulu dengan tiga istilah di atas.

Omzet merupakan total pendapatan kotor suatu bisnis dari hasil penjualan yang artinya belum dikurangi oleh pengeluaran bisnis. 

Kemudian profit ialah nilai jual suatu produk yang sudah dikurangi oleh biaya modal atau biaya produksi lainnya. Lebih singkatnya, profit adalah keuntungan yang didapat oleh suatu bisnis.

Sedangkan cash flow merupakan arus keluar-masuk keuangan yang nantinya bisa membantu mengetahui untung atau rugi sebuah bisnis.

Dari ketiga komponen bisnis tersebut, kira-kira mana yang paling penting?

Harus diingat bahwa omzet besar tidak selalu menunjukkan bahwa bisnis untung. Jadi jangan kaget bila setelah dikurangi biaya ini itu, ternyata profit yang didapat hanya sedikit. Itulah mengapa perlu adanya cash flow.

Ibarat napas dalam berbinis, bila cash flow tersumbat maka bisnis pun akan terhambat. Dengan adanya cash flow, mengatur strategi keuangan dan strategi pemasaran bisnis untuk ke depannya juga menjadi lebih mudah. Seperti meminimalisir pengeluaran, menekan biaya produksi yang disesuaikan kembali dengan profit, serta menghindari kerugian bisnis.

Mempunyai strategi agar omzet meningkat dan bisnis tetap meraih keuntungan yang besar akan dipengaruhi oleh seberapa pintarnya kita dalam mengelola cash flow. 

Jadi, tetap perhatikan arus keuangan bisnis, ya! Bagikan artikel ini untuk berbagi informasi ke rekan pebisnis lainnya.